Menu

Mode Gelap
Tolak Pertambangan Emas di Sinjai, legislator muda respon wacana Tambang Emas ‎Desakan DPP GPAM untuk Kapolri: Copot Kapolres Luwu Timur Rustan Pakki: Tambang Sinjai Harus Jadi Model Keberlanjutan — Saya Akan Memimpin Perlawanan dari Timur Jika Ada Perusakan ‎Aktivis Desak Polisi Ungkap Dalang di Balik Dugaan Penyelundupan Solar Ilegal dari Bulukumba Akhiri Musim Liga 1, PSM Makassar Menang dan Suporter Tuntut Transparansi Klub

Bola & Sports · 6 Mar 2022 WITA ·

Asisten Pelatih PSIS Semarang ,Kecewa Sebut Game Plan Tak Berjalan


 jumpa pers setelah pertandingan PSM vs PSIS di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar,
 (sulsel.phinisice.id/google ) Perbesar

jumpa pers setelah pertandingan PSM vs PSIS di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, (sulsel.phinisice.id/google )

PHINISICE.ID, Jakarta – Asisten Pelatih PSIS Semarang, Achmad Resal Octavian membongkar penyebab kekalahan timnya dari PSM Makassar.

Dia mengungkapkan, game plan disiapkan hadapi PSM tidak berjalan. Tentu ini hasil yang mengecewakan.

 

Laga PSM vs PSIS di berakhir dengan skor 2-1. Pertandingan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (6/3/2022).

Laskar Mahesa Jenar unggul lebih dulu di menit 12. Eksekusi tendangan bebas, Jonathan Cantillana meluncur deras ke gawan Hilman Syah.

 

Namun, PSM mampu membalikkan keadaan lewat dua gol Willem Jan Pluim di menit 28 dan 59.

“Soal hasil sangat kecewa, tapi inilah sepak bola. Game plan yang telah saya siapkan hadapi PSM tidak berjalan,” ungkapnya usai pertandingan.

 

Kendati demikian, ia tetapi memuji perjuangan pemainnya. Anak asuhnya telah bekerja keras.

Evaluasi akan dilakukan untuk menghadapi lima pertandingan sisa musim ini.

 

Pemain telah kerja keras, tapi hasil tidak memihak pada kita. Evaluasi dan harus lebih kerja keras lagi di pertandingan berikutnya,” jelasnya.

Kiper PSIS, Joko Ribowo menyampaikan hal senada. Ia kecewa dengan hasil diperoleh timnya.

 

Asisten Pelatih PSIS Semarang “Kecewa tentu. Kita masih ada lima pertandingan untuk raih hasil lebih baik lagi. Saya apresiasi kinerja seluruh pemain,” sebutnya.

Joko Ribowo menuturkan tak ada boleh ada pemain dipersalahkan. Sebab, sepak bola bermain dengan satu tim.

Baca Juga :  Guru di MIS Cendikia Makassar Keberatan Diperlakukan Tak Etis oleh Ortu Siswa: Akan Tempuh Jalur Hukum

 

“Kita main sepak bola. Tidak boleh salahkan satu dua pemain. Salah satu, salah semua. Ini jadi tugas pelatih evaluasi untuk lebih baik lagi,” tutur pemain 32 tahun ini.

Tak lupa ia menyampaikan selamat atas kemenangan diraih PSM.

 

 

 

Artikel ini telah dibaca 91 kali

Baca Lainnya

Akhiri Musim Liga 1, PSM Makassar Menang dan Suporter Tuntut Transparansi Klub

27 Mei 2025 - 04:53 WITA

Guru di MIS Cendikia Makassar Keberatan Diperlakukan Tak Etis oleh Ortu Siswa: Akan Tempuh Jalur Hukum

23 November 2024 - 12:37 WITA

Klasemen Sementara MotoGP 2024 

24 Maret 2024 - 22:15 WITA

Lanny- Ribka Rebut Gelar Bersejarah, Hasil Swiss Open 2024

24 Maret 2024 - 22:07 WITA

Pengamat Bola Asing Puji Pergerakan Egy Maulana Ketika Melawan Vietnam

24 Maret 2024 - 21:59 WITA

MotoGP Portugal 2024  Pembalap Ducati Diusik, Mampukan Marc Marquez Lanjutkan Podium?

24 Maret 2024 - 20:07 WITA

Trending di Bola & Sports