Menu

Mode Gelap
Tolak Pertambangan Emas di Sinjai, legislator muda respon wacana Tambang Emas ‎Desakan DPP GPAM untuk Kapolri: Copot Kapolres Luwu Timur Rustan Pakki: Tambang Sinjai Harus Jadi Model Keberlanjutan — Saya Akan Memimpin Perlawanan dari Timur Jika Ada Perusakan ‎Aktivis Desak Polisi Ungkap Dalang di Balik Dugaan Penyelundupan Solar Ilegal dari Bulukumba Akhiri Musim Liga 1, PSM Makassar Menang dan Suporter Tuntut Transparansi Klub

News · 24 Jun 2023 WITA ·

Pemprov Sulsel Uji Coba Alih Teknologi dan Penyerahan Arsinum di Bantaeng


 Pemprov Sulsel Uji Coba Alih Teknologi dan Penyerahan Arsinum di Bantaeng Perbesar

Bantaeng – Pemprov Sulsel Uji Coba ,Kepala Dinas Perkimtan Prov. Sulsel, Andi Bakti Haruni melakukan Peninjauan lokasi dan Alih Teknologi Kegiatan Penyediaan PSU Arsinum di Desa Bontojai Kecamatan Bisappu Kabupaten Bantaeng, Jumat, (23/6/2023).

Pemprov Sulsel Uji Coba Peninjauan lokasi dan acara alih teknologi tersebut disambut hangat oleh Sekretaris Dinas Perkimtan Kabupaten Bantaeng, Armawansyah didampingi aparat Desa dan warga di Balai Desa Bontojai.

Andi Bakti Haruni dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan alih teknologi merupakan rangkaian tahapan kegiatan Arsinum. Arsinum ini adalah inisiasi dan Program Prioritas Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman. Di Sulsel sendiri diketahui terdapat 332 Pulau, 200 lebih pulau diantaranya masih sulit untuk akses air minum. Lokasi Arsinum terjauh di Pulau Karumpa yang merupakan wilayah pesisir dengan panjang garis pantai 1937,7 Km.

“Saya berharap Arsinum ini agar bisa dikelola oleh Kelompok Masy. BRIN datang untuk melatih warga untuk mengelola dan mengoperasikan serta memelihara Arsinum, peresmian lnya menunggu agenda Gubernur Sulsel. Kegiatan hari ini adalah yang terakhir dari 11 Target lokasi titik arsinum di Prov. Sulsel “. jelas Bakti.

Bakti Haruni juga berharap masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas ini untuk kepentingan bersama.

“Bentuk rasa syukur kita adalah Arsinum ini dapat dikelola selama-lamanya dan bermanfaat untuk kebutuhn air minum masyarakat Desa Bonto Jai. Intinya dapat dikelola oleh Kelompok Masyarakat, oleh BUMDES, pelihara dan operasikan dengan baik. Salam hormat dari Gubernur SulSel Andi Sudirman Sulaiman utk warga masyarakat Desa Bontojai Kab. Bantaeng”.ungkap Bakti.

Baca Juga :  Tanam Perdana Padi Tandai Optimasi Lahan Rawa di Kabupaten Sidrap

Sementara itu, Koordinator Arsinum BRIN Agus Rivai memberikan penjelasan terkait poin-poin penting terkait pengelolaan arsinum yaitu dengan sumber air baku dari air asin laut, air payau, tawar dengan Teknologi SWARO.

“BRIN adalah Mitra Pemprov Sulsel dlm hal ini Disperkimtan utk membangun 11 Titik Arsinum, Desa Bontojai ini adalah titik terakhir penginstalan Arsinum. Semua yang telah dibangun dalam pantauan BRIN selama 6 bulan. Operator masing-masing Arsinum telah terlatih dan terus dipantau oleh pihak BRIN, dan BRIN siap 24 jam untuk pemantauan tersebut. Arsinum dapat memproduksi arsinum 250 – 300 galon perhari atau 5000 liter perhari. Harapan BRIN adalah 6 Bulan ke depan merupakan tanggung jawab pengelola dan bisa mandiri ke depannya. “, jelas Agus.

Pemerintah Kabupaten Bantaeng sendiri menyampaikan apresiasi dengan adanya program tersebut.

” Terima kasih kepada Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman atas manfaat program ini untuk sasyarakat pesisir Desa. Bonto Jai Kecamatan Bisappu di Kabupaten Bantaeng untuk kebutuhan air minum masyarakat”. ungkap Sekdis Perkimtan Kabupaten Bantaeng, Armawansyah.

Dalam kunjungan ini juga dilakukan penyeraham SOP Manual Book Pengelolaan Arsinum dan Penandandatanganan Berita Acara Serah Terima (BAST) Arsinum dari Kadis Perkimtan Prov. SulSel kepada Isra Ilham Ketua Kelompok Masyarakat BUMDES Maccini Baji Desa Bontojai Kecamatan Bisappu Kabupaten Bantaeng. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pengoperasian arsinum oleh Operator Bumdes dan mencoba hasil produksi Air Siap Minum.

Baca Juga :  Harapan Wali Kota Makassar untuk Pj Gubernur Sulsel

Dalam kegiatan alih teknologi tersebut, turut hadir mendampingi Kadis Perkimtan Prov. Sulsel, Sekdis Perkimtan Andy, Kabid PSU-S Perkimtan Ishak Amin Rusly serta Tim Teknis Disperkimtan Prov. Sulsel, (Ae/**).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain Ikuti saluran PHINISICE SULSEL di [ WhatsApp  ]

Artikel ini telah dibaca 12 kali

Baca Lainnya

Defisit Anggaran dan Maraknya Rokok Ilegal di Sulsel.

5 Juli 2025 - 11:17 WITA

PBSI Maros gelar Turnamen Bulutangkis tingkat Veteran hingga Pelajar

2 Juli 2025 - 22:55 WITA

Hari Bhayangkara Ke-79: Gerakan Poros Muda Sulsel Harap Polri Fokus Pulihkan Kepercayaan Publik

1 Juli 2025 - 13:40 WITA

47 PLTS Diresmikan Presiden, 5.383 Rumah Tangga di Wilayah 3T Kini Nikmati Listrik Bersih

28 Juni 2025 - 12:15 WITA

Atasi Anjal dan Gepeng, Kadinsos Makassar: Pentingnya Kolaborasi dan Penegasan Tupoksi

26 Juni 2025 - 12:04 WITA

PLN Luncurkan Fitur Terbaru REC, Ini Kegunaannya!

26 Juni 2025 - 11:27 WITA

Trending di News
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188