Menu

Mode Gelap
Mobilisasi Ratusan Ketua RT/RW Barru ke Luar Kota Diduga untuk Menangkan Paslon Nomor 2 Dugaan Penyalahgunaan Wewenang, Bupati Barru Kumpulkan Ketua RT/RW untuk Menangkan Pasangan Dokter Ulfah & MHG AMPERA Desak Kejati Sulsel Periksa Dinas Pertanian Kabupaten Bantaeng Demo jilid V Ampera : Dugaan korupsi pengadaan bibit sukun dan nangka madu di Bantaeng Rekom Gerindra Ke Husniah Talenrang dan Darmawangsyah Muin

News · 22 Sep 2023 WITA ·

Bappenas Siapkan Rp581 Miliar untuk Infrastruktur Jalan di Sulsel


 Bappenas Siapkan Rp581 Miliar untuk Infrastruktur Jalan di Sulsel Perbesar

MAKASSAR | Bappenas Siapkan Rp581 Miliar ,Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) menyiapkan Rp581 miliar anggaran khusus untuk infrastruktur jalan daerah di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).

Hal tersebut disampaikan langsung Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Kementerian PPN/ Bappenas RI, Ervan Maksum, pada Forum Infrastruktur Wilayah 2023 dengan tema Peran Infrastruktur Mendukung Pembangunan Wilayah, yang dilaksanakan di Hotel The Rinra Makassar, Kamis, 21 September 2023.

“Kami memberikan anggaran untuk Sulawesi Selatan Rp581 miliar untuk jalan daerah. Secara subtansial infrastruktur di Sulsel luar biasa. Karena pada tahun 1998 krisis, tapi di Sulsel malah jadi jutawan,” beber Ervan.

Bappenas Siapkan Rp581 Miliar Pihak Bappenas sendiri sementara mengusulkan pembangunan jangka panjang menjadi undang-undang. Menurut dia, Provinsi Sulsel ini memiliki spesifik tertentu, khususnya di pembangunan infrastruktur.

“Usulan undang-undang rencana jangka panjang untuk menjadi undang-undang menentukan pembangunan jangka panjang, karena geopolitik. Sulawesi Selatan memiliki infrastruktur yang spesifik,” katanya.

Sementara itu, Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, mengatakan, Provinsi Sulsel memiliki sumber daya alam yang sangat luar biasa. Untuk itu, harus dibuka semua mulai jalur udara, darat dan laut.

Menurut dia, jalur laut dan udara harus dibuka sebanyak mungkin untuk menujang pertumbuhan ekonomi. Untuk jalur ekspor selama ini kita semua masih berfokus pada Surabaya, kemudian Singapura, dan Cina. Harusnya, langsung saja dari Pelabuhan Makassar ke Cina, Jepang, dan sejumlah negara lain.

Baca Juga :  Mini Banner Zulkifli.HIM Dapil V "MESIN BARU MAMARITA" Bertebaran di Jalan

“Sumber alam terbesar saat ini ada di Sulawesi Selatan, tetapi kita tidak siapkan. Kita tidak siapkan jalur-jalur laut, karena kita hanya fokus pada daratan, ini sangat tidak efisien,” ujarnya.

Lebih jauh dirinya menyampaikan bagaimana 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo sudah menata pembangunan infrastruktur sesuai kebutuhan masyarakat dan tentunya pertumbuhan ekonomi nasional.

“Saya hendak mengajak teman-teman semua untuk melihat perkembangan 10 tahun terakhir di kepemimpinan Bapak Presiden Jokowi. Jadi sekarang paradigma membangun adalah dari utara menuju selatan, itulah yang disusun Bapak Presiden Jokowi,” ungkapnya.

Untuk saat ini, kata Bahtiar, khusus pelabuhan barang baru di Makassar dan Parepare. Sementara daerah lain memiliki sejumlah komoditas unggulan untuk diekspor. (**)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain Ikuti saluran PHINISICE SULSEL di [ WhatsApp  ]

Artikel ini telah dibaca 11 kali

Baca Lainnya

Bocoran Survei Terbaru LSI, Hati Damai “Salip” Aurama Jelang Pencoblosan

18 November 2024 - 12:26 WITA

Blusukan Usai HUT Gowa, Husniah Talenrang Tegaskan Komitmen Bangun Infrastruktur dan Sejahterakan Petani

17 November 2024 - 22:43 WITA

Mudassir Ungkap Kegagalan Suardi Saleh di Debat Publik Kedua: Rest Area Lawallu Tak Terwujud

15 November 2024 - 23:31 WITA

Pengurus Hipmas Sinjai Gelar Demonstrasi di Kantor Bawaslu Bulukumba, Warga: “Pasti Ada Pemesannya”

15 November 2024 - 19:28 WITA

Sambut Hari Jadi Gowa ke-704, Husniah – Darmawangsyah Ikuti Dzikir dan Doa Bersama Ribuan Warga

15 November 2024 - 13:35 WITA

Semangati Relawan dan Warga, Panglima Dozer Optimis Husniah – Darmawangsyah Menang di Pilkada Gowa

14 November 2024 - 15:36 WITA

Trending di News