Menu

Mode Gelap
Tolak Pertambangan Emas di Sinjai, legislator muda respon wacana Tambang Emas ‎Desakan DPP GPAM untuk Kapolri: Copot Kapolres Luwu Timur Rustan Pakki: Tambang Sinjai Harus Jadi Model Keberlanjutan — Saya Akan Memimpin Perlawanan dari Timur Jika Ada Perusakan ‎Aktivis Desak Polisi Ungkap Dalang di Balik Dugaan Penyelundupan Solar Ilegal dari Bulukumba Akhiri Musim Liga 1, PSM Makassar Menang dan Suporter Tuntut Transparansi Klub

News · 26 Nov 2024 WITA ·

Ulfah Gagal Pimpin RSUD LA Patarai Barru: Fasilitas Buruk, Kemana Dana Rp50 Miliar?


 Ulfah Gagal Pimpin RSUD LA Patarai Barru: Fasilitas Buruk, Kemana Dana Rp50 Miliar? Perbesar

Selama menjabat sebagai direktur, fasilitas RSUD Barru memprihatinkan. Publik desak transparansi alokasi anggaran tahunan.

Kepemimpinan Dr. Ulfah sebagai Direktur RSUD LA Patarai Barru (2022–2024) kini menjadi sorotan tajam. Setelah debat publik Pilkada Barru 2024, berbagai kekurangan fasilitas di RSUD terungkap ke publik, memicu polemik dan desakan transparansi anggaran.

Dalam debat yang digelar Rabu malam (13/10/2024), Ulfah gagal menjawab pertanyaan soal kelangkaan obat dan minimnya alat kesehatan di RSUD Barru. Data yang ia paparkan dinilai tidak relevan. Bahkan, klaim akreditasi A untuk RSUD Barru bertentangan dengan fakta bahwa rumah sakit tersebut masih bertipe C sejak 2016.

Kondisi fasilitas RSUD Barru menuai kritik dari berbagai pihak. Video yang viral di media sosial memperlihatkan WC bau, selokan kotor, lampu rusak, dan atap yang bocor saat hujan. “Bagaimana dana Rp50 miliar tiap tahun dikelola jika kondisi RSUD seperti ini?” tulis salah satu pengguna media sosial.

Keluhan berbagai pihak di media sosial khususnya di platform media sosial Facebook mencuat. Antrian panjang menunggu obat obatan hingga 8 jam “saya  dari jam 9 pagi di sini menunggu obat” ujar salah satu warga saat menunggu obat dengan antiran panjang.

Ulfah juga mendapat kecaman setelah mengungkapkan bahwa anggaran RSUD Barru meningkat dari Rp30 miliar menjadi Rp50 miliar per tahun selama masa jabatannya. Namun, publik mempertanyakan hasil nyata dari penggunaan anggaran tersebut.

Baca Juga :  UINAM dan Stimi Yapmi Makassar Kolaborasi Gelar Seminar Kewirausahaan

Berbagai pihak mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut dugaan penyalahgunaan anggaran di RSUD Barru. “Angka Rp50 miliar per tahun tidak kecil. Fasilitas rumah sakit ini tidak mencerminkan alokasi sebesar itu,” ujar salah seorang tokoh masyarakat.

Kritik terhadap kepemimpinan Ulfah kini mencemari citra paslon nomor urut 02 dalam Pilkada Barru 2024. Banyak yang mempertanyakan kemampuan Ulfah memimpin daerah jika sebagai direktur rumah sakit saja ia dianggap gagal.

#RSUDBarru #Dana50Miliar #TransparansiAnggaran #KepemimpinanGagal #PilkadaBarru2024

Artikel ini telah dibaca 482 kali

Baca Lainnya

Defisit Anggaran dan Maraknya Rokok Ilegal di Sulsel.

5 Juli 2025 - 11:17 WITA

PBSI Maros gelar Turnamen Bulutangkis tingkat Veteran hingga Pelajar

2 Juli 2025 - 22:55 WITA

Hari Bhayangkara Ke-79: Gerakan Poros Muda Sulsel Harap Polri Fokus Pulihkan Kepercayaan Publik

1 Juli 2025 - 13:40 WITA

47 PLTS Diresmikan Presiden, 5.383 Rumah Tangga di Wilayah 3T Kini Nikmati Listrik Bersih

28 Juni 2025 - 12:15 WITA

Atasi Anjal dan Gepeng, Kadinsos Makassar: Pentingnya Kolaborasi dan Penegasan Tupoksi

26 Juni 2025 - 12:04 WITA

PLN Luncurkan Fitur Terbaru REC, Ini Kegunaannya!

26 Juni 2025 - 11:27 WITA

Trending di News
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188