Menu

Mode Gelap
Tolak Pertambangan Emas di Sinjai, legislator muda respon wacana Tambang Emas ‎Desakan DPP GPAM untuk Kapolri: Copot Kapolres Luwu Timur Rustan Pakki: Tambang Sinjai Harus Jadi Model Keberlanjutan — Saya Akan Memimpin Perlawanan dari Timur Jika Ada Perusakan ‎Aktivis Desak Polisi Ungkap Dalang di Balik Dugaan Penyelundupan Solar Ilegal dari Bulukumba Akhiri Musim Liga 1, PSM Makassar Menang dan Suporter Tuntut Transparansi Klub

Hukum & Kriminal · 5 Mei 2025 WITA ·

Geng Motor Serang Permukiman di Makassar, Warga: Copot Kapolrestabes dan Kapolda 


 Geng Motor Serang Permukiman di Makassar, Warga: Copot Kapolrestabes dan Kapolda  Perbesar

MAKASSAR– Aksi brutal kawanan geng motor kembali meresahkan warga Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Kali ini, penyerangan terjadi di kawasan permukiman warga Jalan Kerung-kerung, Kecamatan Makassar, pada Minggu (4/5/2025) sekitar pukul 03.00 Wita.

 

Dalam rekaman CCTV yang viral di media sosial, terlihat tiga orang yang diduga merupakan anggota geng motor tiba-tiba menyerang warga dengan menggunakan senjata tajam berupa busur panah dan petasan. Aksi itu terjadi saat warga tengah beristirahat di rumah masing-masing.

 

Serangan mendadak tersebut memicu kemarahan warga. Mereka pun keluar dari rumah dan melakukan perlawanan menggunakan senjata tajam, hingga membuat para pelaku melarikan diri.

 

Salah satu warga bahkan menunjukkan kondisi sepeda motornya yang rusak akibat ulah kelompok tersebut. Tak sedikit pula warga yang mengecam pihak kepolisian karena dinilai belum maksimal dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat.

 

“Hari ini Kerung-Kerung dimasuki sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab, menyerang dengan senjata tajam. Entah apa tujuannya,” ujar seorang warga dalam video yang beredar di media sosial.

 

Warga juga meminta perhatian serius dari Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana dan Kapolda Sulsel Irjen Pol Rusdi Hartono untuk menindak tegas kelompok geng motor yang meresahkan.

 

“Saya minta Presiden dan Kapolri mencopot karena tidak bisa menegakkan supremasi hukum. Tolong Kapolrestabes Makassar jangan anggap remeh ini karena sudah banyak ulah geng motor,” lanjutnya.

Baca Juga :  Diduga lakukan tindak pidana penyalahgunaan BBM Subsidi ,PT.Ronal Jaya Energy disorot FRAKSI

 

Menanggapi kejadian tersebut, Kapolsek Makassar Kompol Muhammad Tamrin membenarkan adanya penyerangan oleh kelompok geng motor. Namun hingga saat ini, pihaknya belum menerima laporan adanya korban luka akibat serangan busur.

 

“Untuk info sampai saat ini tidak ada warga yang kena busur dan belum ada laporan masuk di kantor,” jelas Tamrin.

 

Sebagai langkah antisipasi, pihak kepolisian akan meningkatkan patroli malam hari di titik-titik rawan perlintasan geng motor.

 

“Saya selaku Kapolsek menyiapkan dua unit patroli dari pukul 21.00 Wita sampai 05.00 Wita untuk mengantisipasi serangan susulan,” tambahnya.

 

Tamrin juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh aksi-aksi kekerasan kelompok tertentu yang dapat mengganggu ketertiban umum.

 

“Kami juga akan memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak terprovokasi oleh kelompok-kelompok tertentu yang ingin membuat Kamtibmas terganggu,” pungkasnya.

 

Artikel ini telah dibaca 3 kali

Baca Lainnya

Diduga Alami Gangguan Psikologis, Seorang Ibu di Makassar Tega Habisi Nyawa Bayinya Pakai Toples

5 Juli 2025 - 10:57 WITA

KKMB Unismuh Desak Bea Cukai dan Aparat Kepolisian Bertindak Tegas Terhadap Dugaan Rokok Ilegal”68″ dan Merk Lainya!

3 Juli 2025 - 11:57 WITA

KKMB Desak Kapolres Bulukumba Bongkar Habis Mafia BBM Bersubsidi: Jangan Hanya Tangkap Oknum, Ungkap Otak Pelakunya!

29 Juni 2025 - 21:58 WITA

Miris! Oknum Dosen di UNM Jadi Tersangka Kasus Kekerasan Seksual Sesama Jenis

24 Juni 2025 - 09:00 WITA

Warga Makassar Tertembak di Leher, Polisi Pastikan Peluru Berasal dari Senapan Angin

24 Juni 2025 - 08:30 WITA

Polisi Tangkap Ketua Geng Motor Sadis di Makassar, Bacok 2 Remaja

24 Juni 2025 - 08:00 WITA

Trending di Hukum & Kriminal
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188
dv188