Menu

Mode Gelap
DPP Lingkar Mahasiswa Sulawesi Selatan Kecam Tindakan PT Sinar Surya Cemerlang: Penahanan Ijazah dan BPKB Rustan Dinilai Melawan Hukum Korupsi Bendung Baliase Koalisi Parlemen Jalanan Desak Kejati Sulsel Usut Pejabat Terkait Tetek Bengek Dugaan Korupsi Bendungan Baliase KPJ: Desak kajati periksa Satker dan PPK Mobilisasi Ratusan Ketua RT/RW Barru ke Luar Kota Diduga untuk Menangkan Paslon Nomor 2 Dugaan Penyalahgunaan Wewenang, Bupati Barru Kumpulkan Ketua RT/RW untuk Menangkan Pasangan Dokter Ulfah & MHG

News · 4 Sep 2022 WITA ·

RCCE MPKU Muhammadiyah Kota Makassar Komitmen Dongkrak Cakupan Imunisasi Anak


 RCCE MPKU Muhammadiyah Kota Makassar Komitmen Dongkrak Cakupan Imunisasi Anak Perbesar

Phinisice.id, Makassar– Tim Risk Communication and Community Engagement (RCCE) Majelis Pembina Kesehatan Umat (MPKU) Muhammadiyah Kota Makassar berkomitmen penuh dalam mendongkrak cakupan imunisasi anak di kota Makassar.

Hal itu ditegaskan saat Tim RCCE MPKU Muhammadiyah Kota Makassar  melakukan koordinasi langsung dengan Kepala Dinas Kesehatan Makassar, dr. Nursaidah Sirajuddin, di Kantor Dinas Kesehatan Makassar, Jl. Teduh Bersinar, Jumat, 2 September 2022.

Koordinator Tim RCCE MPKU Makassar, Awang Dermawan, mengatakan, pertemuan tersebut membahas rencana agenda aksi yang akan dilakukan RCCE MPKU Makassar dalam upaya mendukung pemerintah mendongkrak cakupan imunisasi pada anak.

“Melihat Cakupan imunisasi di Kota Makassar masih di rentang 52 persen, maka kami siap terlibat sebagai upaya mendorong percepatan cakupan imunisasi di kota Makassar,” tutur Awang.

Menurut Awang, lambatnya capaian imunisasi di kota Makassar salah satunya disebabkan oleh minimnya pengetahuan orang tua terhadap imunisasi sehingga banyak orang tua yang menyepelekan imunisasi.

“Banyak yang masih malas bahkan enggan anaknya diimunisasi,” kata Awang

Olehnya, kata Awang, Tim RCCE MPKU Makassar akan memaksimalkan peran dalam mengedukasi masyarakat.

“Kita akan berkolaborasi dengan pemerintah di setiap kelurahan dengan melibatkan puluhan komunitas dan ratusan kader,”imbuhnya.

Diketahui, pada awal 2022 lalu, WHO merilis sekitar 23 Juta anak di dunia melewatkan imunisasi campak bahkan di Indonesia ada sekitar 1,7 juta anak yang terancam terdampak penyakit Campak dan Rubella, maka perlu perhatian dan keseriusan bersama dalam upaya pencegahan paparan penyakit ini pada anak.

Baca Juga :  Bunda PAUD Kota Makassar Beri Arahan dalam Pemenuhan Hak Anak

Dampak dari campak pada anak juga dapat mematikan. Tak hanya itu, virus campak juga melemahkan sistem kekebalan tubuh sehingga membuat anak lebih rentan terhadap penyakit menular seperti pneumonia, diare dan virus lainnya, (Red/**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Artikel ini telah dibaca 47 kali

Baca Lainnya

Penumpang KM Tidar yang Lompat ke Laut Ditemukan Tewas di Perairan Pangkep

22 Mei 2025 - 08:00 WITA

Hendak Grebek Tambang Ilegal, Mobil Kapolres Gowa Terlibat Kecelakaan

19 Mei 2025 - 18:00 WITA

Penumpang Kapal Diduga Lompat ke Laut, Basarnas Lakukan Pencarian di Perairan Makassar

19 Mei 2025 - 17:27 WITA

Bocah di Takalar Tewas Terjatuh di Sumur Bor Saat Bermain

17 Mei 2025 - 20:41 WITA

DPP Lingkar Mahasiswa Sulawesi Selatan Kecam Tindakan PT Sinar Surya Cemerlang: Penahanan Ijazah dan BPKB Rustan Dinilai Melawan Hukum

17 Mei 2025 - 20:03 WITA

DPP Lingkar Mahasiswa Sulawesi selatan

Korupsi Bendung Baliase Koalisi Parlemen Jalanan Desak Kejati Sulsel Usut Pejabat Terkait

15 Mei 2025 - 17:37 WITA

Kejati Sulsel Usut Pejabat
Trending di News