Phinisice.id, Jakarta — video panjang untuk penonton Apakah Anda seorang produsen konten kecil yang ingin mengembangkan saluran YouTube Anda? Jika demikian, Anda pasti ingin tahu tentang pembaruan terbaru yang membantu Anda memenuhi tujuan itu.
Pada 18 Agustus, celana pendek YouTube akan berfungsi sebagai jembatan untuk menemukan video jangka panjang. Kemudian, alih -alih celana pendek dan tanah longsor mereka tidak memiliki hubungan, algoritma akan mempertimbangkan durasi video terakhir dengan merekomendasikan konten kepada penonton pendek.
Dengan kata lain, siapa pun yang melihat celana pendek dapat mulai melihat rekomendasi untuk video terpanjang mereka, setidaknya yang terakhir.
Di masa lalu, video pendek dan video yang panjang kurang terhubung. Mereka memiliki kisah pertunjukan yang berbeda, yang berarti bahwa penonton yang melihat Short tidak akan merekomendasikan video jangka panjang dari pencipta yang sama.
video panjang untuk penonton Tapi sekarang, setelah memperbarui algoritma, bagaimana pengaruhnya terhadap perubahan ke saluran Anda?
1. Anda dapat menggunakan video YouTube pendek untuk mempromosikan video berbagi panjang
Selama berbulan -bulan, produsen mengeluh bahwa celana pendek virus mereka tidak memiliki efek positif pada durasi video yang lama. Tidak ada proyeksi tambahan, atau pelanggan tambahan, dan tidak ada pertumbuhan umum saluran. Jika ada dorongan, itu sangat kecil.
2. video panjang untuk penonton Anda dapat menerbitkan video pendek dan video panjang YouTube di saluran yang sama
Saran tradisional tentang celana pendek adalah menjauhkan mereka dari saluran utama mereka. Pemikiran Umum adalah:
Sebagian besar penonton pendek tidak tertarik dengan durasi video yang lama.
Deteksi celana pendek tampaknya tidak meningkatkan pemeriksaan dalam konten yang lama.
Akibatnya, banyak produsen konten membuat saluran khusus pendek.
Tetapi aturannya berubah. Celana pendek dapat mengirim lalu lintas ke durasi video yang panjang, sehingga menempatkan kedua jenis konten pada saluran yang sama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
