Menu

Mode Gelap
DPP Lingkar Mahasiswa Sulawesi Selatan Kecam Tindakan PT Sinar Surya Cemerlang: Penahanan Ijazah dan BPKB Rustan Dinilai Melawan Hukum Korupsi Bendung Baliase Koalisi Parlemen Jalanan Desak Kejati Sulsel Usut Pejabat Terkait Tetek Bengek Dugaan Korupsi Bendungan Baliase KPJ: Desak kajati periksa Satker dan PPK Mobilisasi Ratusan Ketua RT/RW Barru ke Luar Kota Diduga untuk Menangkan Paslon Nomor 2 Dugaan Penyalahgunaan Wewenang, Bupati Barru Kumpulkan Ketua RT/RW untuk Menangkan Pasangan Dokter Ulfah & MHG

Edukasi · 24 Apr 2024 WITA ·

Penilaian Formatif dalam Pembelajaran Sejarah di Sekolah Menengah


 ilustrasi Penilaian Formatif dalam Pembelajaran  ( images Vanessa Loring)
Perbesar

ilustrasi Penilaian Formatif dalam Pembelajaran ( images Vanessa Loring)

Sulsel – Penilaian Formatif dalam Pembelajaran , Penilaian merupakan bagian integral dari proses pembelajaran yang bertujuan untuk mengukur pemahaman siswa dan memberikan umpan balik yang berguna bagi perkembangan akademik mereka. Salah satu jenis penilaian yang semakin ditekankan dalam konteks pendidikan adalah penilaian formatif.

 

Dalam artikel ini, kita akan membahas penerapan penilaian formatif dalam pembelajaran sejarah di sekolah menengah dan dampaknya terhadap pembelajaran.

 

Apa Itu Penilaian Formatif

 

Penilaian formatif adalah proses pengumpulan informasi tentang kemajuan belajar siswa selama proses pembelajaran yang kemudian digunakan untuk mengoreksi, menyesuaikan, dan meningkatkan pembelajaran tersebut. Tujuan utama penilaian formatif adalah untuk memberikan umpan balik kepada siswa sehingga mereka dapat memperbaiki pemahaman dan kinerja mereka.

 

Penerapan Penilaian Formatif dalam Pembelajaran Sejarah

 

Dalam pembelajaran sejarah di sekolah menengah, penilaian formatif dapat diimplementasikan melalui berbagai strategi, di antaranya

 

Diskusi Kelas

Memberikan pertanyaan terbuka atau studi kasus kepada siswa untuk memicu diskusi tentang topik sejarah tertentu. Guru dapat menggunakan diskusi ini untuk mengevaluasi pemahaman siswa tentang konsep-konsep sejarah dan memberikan umpan balik secara langsung.

 

Pemetaan Konsep

Meminta siswa untuk membuat peta konsep atau diagram yang menunjukkan hubungan antara berbagai peristiwa, tokoh, atau konsep dalam sejarah. Hal ini membantu guru dalam mengevaluasi pemahaman siswa tentang hubungan sebab-akibat dan konsep-konsep kunci dalam sejarah.

Baca Juga :  Dana Transfer Pusat Kota Makassar Rp 2 Triliun, Danny Pomanto : Tender Dini!

 

Tugas Proyek

Memberikan tugas proyek berbasis penelitian yang memungkinkan siswa untuk menyelidiki topik sejarah tertentu secara mendalam. Guru dapat menggunakan tugas ini untuk mengevaluasi kemampuan analisis, sintesis, dan presentasi siswa.

 

Ujian Formatif

Memberikan kuis atau ujian singkat secara berkala untuk mengukur pemahaman siswa tentang materi yang telah diajarkan. Hasil dari ujian formatif ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi area-area yang perlu diperbaiki dan memberikan umpan balik kepada siswa.

 

Dampak Penilaian Formatif terhadap Pembelajaran

 

Penerapan penilaian formatif dalam pembelajaran sejarah di sekolah menengah memiliki dampak yang signifikan, antara lain

 

Mendorong refleksi dan pengaturan diri siswa terhadap pemahaman mereka tentang materi sejarah.

Meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran dengan memberikan umpan balik yang berkelanjutan.

Memungkinkan guru untuk mengidentifikasi kesulitan siswa secara lebih tepat dan memberikan bantuan yang sesuai.

Membantu siswa dalam mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, analisis, dan penalaran kritis yang penting dalam studi sejarah.

 

Dengan mengintegrasikan penilaian formatif ke dalam pembelajaran sejarah di sekolah menengah, guru dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendukung, mendorong, dan efektif dalam memperdalam pemahaman siswa tentang materi sejarah dan pengembangan keterampilan historis mereka.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain Ikuti saluran PHINISICE SULSEL di [ WhatsApp  ]

Artikel ini telah dibaca 38 kali

Baca Lainnya

Gaungkan Gizi untuk Masa Depan, Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Digelar Meriah di Makassar

20 Mei 2025 - 18:29 WITA

Rektor UNSA Tekankan Pentingnya Etika ke Calon Advokat di Kegiatan PKPA Angkatan XVII

11 Mei 2025 - 23:13 WITA

Unsa Makassar Gelar Dialog Dominus Litis Dalam RUU KUHP, Ini Harapan Rektor Prof Melantik

11 Mei 2025 - 23:03 WITA

Kaprodi dan Mahasiswa S3 Sosiologi Gelar Konsolidasi Persiapan Taksonomi di Sinjai

24 Februari 2025 - 22:56 WITA

Gelar PKM, Dosen Unsa Makassar Tumbuhkan Sadar Wisata ke Siswa SMP Negeri 4 Takalar

17 Februari 2025 - 20:20 WITA

Unsa Makassar dan Dinas Pariwisata Takalar Lakukan Penandatanganan Kerjasama

17 Februari 2025 - 17:32 WITA

Trending di Edukasi