BULUKUMBA – Kepanikan tingkat tinggi dialami oleh sejumlah tim Harapan Baru (HB) di Pilkada Bulukumba 2024.
Kepanikannya itu membuat tim tersebut memproduksi informasi bohong alias hoax yang menyerang tim Dozer milik Calon Gubernur Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi.
Video yang diproduksi terkait tudingan pembagian sembako yang dilakukan oleh Tim Dozer. Padahal pada foto yang beredar, hanya menyertakan poster dan goodie bag.
Dijelaskan pada video itu jika disebutkan adanya bingkisan sembako yang berisi brosur pasangan Andalan Hati dan JADIMI.
Sementara, foto yang disertakan hanya berupa brosur yang diproduksi oleh Komisi Pemiliahan Umum (KPU) yang tersimpan di dalam goodie bag. Tak ada sembako.
“Tidak ada sembako. Itu cuma brosur calon yang diproduksi oleh KPU yang kami kemas agar lebih terlihat cantik saat dibagikan. Jadi kalau disebut ada sembako, itu hoax untuk menjatuhkan,” ucap Koordinator Kabupaten (Koorkab) Dozer Bulukumba, Ichi Indrawan, Rabu (13/11/2024).
Selain itu, untuk meyakinkan publik dengan berita hoax ini. Dalam video juga disertakan tumpukan karung putih yang berisi alat peraga yang diproduksi KPU.
Untuk melengkapi kebohongannya, tim HB menggunakan teknologi AI dan mengambil video presenter salah satu televisi, dimana dari gerakan bibirnya sangat tidak sinkron dengan kalimat yang diucapkan.
Bukan hanya itu, beredar isu akan adanya aksi demontrasi untuk mendesak Bawaslu Bulukumba memeriksa tim Dozer lantaran mendukung calon bupati Bulukumba.
Hal itu dianggap gagal paham, lantaran tim HB yang menghalangi sebuah kelompok untuk mendung calon pada kontestasi di Pilkada 2024.
“Itu gagal paham karena kami tim Dozer terkesan dilaporkan ke Bawaslu untuk diperiksa karena mendukung calon di Pilkada. Kami bukan institusi negara yang melanggar netralitas,” pungkas Ichi. (*)